EUR/GBP Berada di Sekitar 0,8780, Kenaikan Terlihat Disukai di Tengah Pertaruhan ECB yang Hawkish

• EUR/GBP berosilasi dalam kisaran sempit di sekitar 0,8780, namun, sisi atas terlihat solid di tengah spekulasi hawkish ECB.
• Peluang kenaikan suku bunga sebesar 50 bp oleh ECB melonjak drastis.
• Kekurangan tenaga kerja di Inggris dapat mendorong angka IHP ke depan.

Pasangan EUR/GBP menunjukkan pergerakan maju-mundur di sekitar 0,8700 di sesi Asia. Pasangan mata uang ini terkoreksi dengan kuat di sesi New York hari Senin setelah mencetak level tertinggi baru empat hari di sekitar 0,8815. Aset ini diperkirakan akan melanjutkan perjalanan naiknya di tengah meningkatnya spekulasi hawkish untuk keputusan suku bunga oleh Bank Sentral Eropa (ECB).

Meskipun harga energi turun di kawasan mata uang bersama, para pengambil kebijakan ECB masih belum yakin bahwa inflasi Zona Euro akan memangkas lebih lanjut secara berarti. Oleh karena itu, para pengambil kebijakan ECB menegaskan kembali sikap hawkish mereka terhadap suku bunga untuk kebijakan moneter yang akan datang, yang dijadwalkan pekan depan.

Pengambil kebijakan ECB Peter Kazimir mengutip pada hari Senin bahwa pelonggaran inflasi merupakan kabar baik tetapi menambahkan bahwa hal tersebut bukanlah alasan untuk memperlambat laju kenaikan suku bunga, seperti yang dilaporkan oleh Reuters. Ia lebih lanjut menambahkan, "Saya yakin bahwa kita perlu melakukan dua kali kenaikan sebesar 50 basis poin (bp)."

Selain itu, Presiden ECB Christine Lagarde juga mendukung pandangan hawkish, dengan mengulangi pernyataan bahwa "Kami telah menjelaskan bahwa suku bunga ECB masih harus naik secara signifikan dengan laju yang stabil untuk mencapai tingkat yang cukup ketat."

Jajak pendapat Reuters terbaru terhadap para ekonom menyatakan bahwa Bank Sentral Eropa (ECB) akan menaikkan suku bunga sebesar 50 bp lagi pada pertemuan kebijakan moneter bulan Februari, sementara suku bunga diperkirakan akan mencapai 3,25% pada pertengahan tahun.

Dari Inggris, para investor berfokus pada rilis data Indeks Harga Produsen (IHP) pada hari Rabu. Tingkat inflasi Inggris telah menurun secara bertahap setelah mencatat level tertinggi baru dalam 41 tahun terakhir di 11,1%. Hal ini berkat penurunan harga energi yang telah melunakkan inflasi yang membandel. Saat ini para investor menunggu rilis angka IHP Inggris untuk mendapatkan petunjuk baru.