Back
12 Dec 2017
EUR/USD - Sinyal Grafik Campur Aduk, Tapi Spread Yield Dukung Sisi Bawah
FXStreet - EUR/USD memuncak di atas 1,18 kemarin dan berakhir dengan kenaikan sangat kecil di 1,1768. Candle yang dihasilkan terlihat seperti gravestone doji (candle dengan bayangan atas yang panjang), yang mengindikasikan tekanan beli dilawan oleh tekanan jual yang kuat. Hal tersebut biasanya dianggap sebagai tanda kelelahan pasar bull.
Yang lebih menarik lagi adalah kenyataan bahwa gravestone doji kemarin didahului oleh candle dragonfly doji, yang menunjukkan bahwa penjual bisa kehabisan tenaga. Dengan demikian, grafik/pola candlestick menyampaikan pesan campur aduk.
Namun, spread yield obligasi menunjukkan bears bisa berada di atas angin dalam perang tarik menarik dengan bulls. Spread yield 10 tahun AS-Jerman naik ke 209,5 basis poin kemarin; level tertinggi sejak 12 April.
Baca juga: EUR/USD: Risk Reversals Adopsi Bias Bearish
Fokus pada survei Zew
Kathy Lien dari BK Asset Management mengatakan bahwa survei ZEW Jerman dapat menunjukkan bahwa masalah politik baru-baru ini di negara tersebut memiliki dampak negatif terhadap sentimen investor. "Secara teknikal, jika EUR/USD tembus di bawah 1,1750, maka 1,1700 menjadi target penyerangan", kata Lien.
Level-Level Teknis EUR/USD
Valeria Bednarik Kepala Analis di FXStreet menulis, "pasangan ini tidak mampu melampaui retracement 61,8% dari pergerakan bullish akhir November di sekitar angka 1,1800, menunjukkan posisi netral dalam grafik 4 jam, karena indikator teknis telah benar-benar mengoreksi kondisi oversold, namun kehilangan kekuatan ke atas setelah mencapai garis-tengahya, menunjukkan bahwa pergerakan korektif mungkin berakhir. Pada grafik yang sama, harga berada di atas SMA 20 yang masih bearish, namun di antara SMA horisontal yang lebih besar, tanda kurangnya kekuatan arah saat ini. Pasangan ini harus maju melampaui 1,1830 untuk terlihat sedikit lebih positif, sedangkan support utamanya adalah zona harga 1,1710/20, di mana pasangan tersebut mencapai level dasar pada akhir November dan pekan lalu."
Level support: 1,1750 1,1710 1,1660
Level resisten: 1,1800 1,1830 1,1860
Yang lebih menarik lagi adalah kenyataan bahwa gravestone doji kemarin didahului oleh candle dragonfly doji, yang menunjukkan bahwa penjual bisa kehabisan tenaga. Dengan demikian, grafik/pola candlestick menyampaikan pesan campur aduk.
Namun, spread yield obligasi menunjukkan bears bisa berada di atas angin dalam perang tarik menarik dengan bulls. Spread yield 10 tahun AS-Jerman naik ke 209,5 basis poin kemarin; level tertinggi sejak 12 April.
Baca juga: EUR/USD: Risk Reversals Adopsi Bias Bearish
Fokus pada survei Zew
Kathy Lien dari BK Asset Management mengatakan bahwa survei ZEW Jerman dapat menunjukkan bahwa masalah politik baru-baru ini di negara tersebut memiliki dampak negatif terhadap sentimen investor. "Secara teknikal, jika EUR/USD tembus di bawah 1,1750, maka 1,1700 menjadi target penyerangan", kata Lien.
Level-Level Teknis EUR/USD
Valeria Bednarik Kepala Analis di FXStreet menulis, "pasangan ini tidak mampu melampaui retracement 61,8% dari pergerakan bullish akhir November di sekitar angka 1,1800, menunjukkan posisi netral dalam grafik 4 jam, karena indikator teknis telah benar-benar mengoreksi kondisi oversold, namun kehilangan kekuatan ke atas setelah mencapai garis-tengahya, menunjukkan bahwa pergerakan korektif mungkin berakhir. Pada grafik yang sama, harga berada di atas SMA 20 yang masih bearish, namun di antara SMA horisontal yang lebih besar, tanda kurangnya kekuatan arah saat ini. Pasangan ini harus maju melampaui 1,1830 untuk terlihat sedikit lebih positif, sedangkan support utamanya adalah zona harga 1,1710/20, di mana pasangan tersebut mencapai level dasar pada akhir November dan pekan lalu."
Level support: 1,1750 1,1710 1,1660
Level resisten: 1,1800 1,1830 1,1860