WTI Rebound Bersama-Sama Dengan Sentimen Risiko, Pantau Level $ 39

• WTI memantul, mengambil isyarat dari pergeseran nada risiko di Eropa.
• Pasar masih menyematkan optimisme ekonomi, karena kekhawatiran akan virus.
• Kepatuhan OPEC+ pada bulan Juni cenderung lebih tinggi dari pada bulan Mei.

WTI (kontrak berjangka Agustus di Nymex) pulih hampir $1 dari posisi terendah harian 37,52 di Eropa, karena pasar masih tetap disematkan pada harapan pemulihan ekonomi global meskipun ada kekhawatiran atas gelombang kedua virus corona di seluruh dunia.

Pergeseran dalam sentimen risiko mencerminkan pemantulan kecil dalam ekuitas Eropa dan saham berjangka AS, yang pada gilirannya mendukung minyak dengan imbal hasil lebih tinggi. Pada saat berita ini ditulis, perdagangan minyak AS sedikit datar di tertinggi harian dekat 38,50.

Sementara itu, laporan kemajuan Tiongkok atas vaksin baru untuk penyembuhan corona dan rebound dalam keuntungan industri Tiongkok juga tetap mendukung aset berisiko. Kelemahan dolar AS berbasis luas di tengah suasana pasar yang membaik juga berkolaborasi dengan kenaikan dalam minyak berdenominasi USD. Indeks dolar AS turun 0,25% untuk diperdagangkan di sekitar level 97,20.

Meskipun level terbaru lebih tinggi, kenaikan lebih lanjut dalam barel WTI tetap bergantung pada sentimen pasar yang lebih luas, dalam menghadapi lonjakan virus. Pasar juga mencerna laporan dari Energy Intelligence, dengan menyebutkan bahwa "Kepatuhan OPEC+ pada bulan Juni juga diharapkan lebih tinggi dari bulan Mei, terutama karena Arab Saudi, UEA, Kuwait dan Oman memotong di atas kuota mereka."

Level teknis WTI yang harus diperhatikan

Dengan pembeli kembali mengontrol, resistance berikutnya sejajar di 38,90 (DMA-10) dan 39,35 (tertinggi 26 Juni). Di sisi lain, penurunan langsung tetap dibatasi oleh titik pivot harian di 37,88, di bawah level tersebut rendah harian 37,52 dapat diuji.