WTI Kesulitan Perpanjang Pemantulan Di Atas $ 41

• Minyak mendapat manfaat dari penjualan dolar tanpa henti di seluruh penjuru dunia.
• Eskalasi AS-Tiongkok, peningkatan virus corona AS membebani suasana hati pasar.  
• WTI akan naik untuk bulan ketiga berturut-turut, lihat laporan pasokan mingguan AS.

WTI (berjangka pada Nymex) telah memantul dari penurunan di bawah angka 41 dan tetap di jalur untuk membukukan kenaikan bulanan ketiga beruntun. Namun, kenaikan lebih lanjut tetap bergantung dari sentimen pasar yang lebih luas dan skenario sisi penawaran AS.

Kenaikan terbaru dalam emas hitam terutama disebabkan oleh pelemahan dolar AS yang luas, karena kenaikan kasus virus corona di Amerika terus membebani harapan rebound ekonomi. Hal ini, pada gilirannya, mengurangi ekspektasi pemulihan permintaan bahan bakar, yang menjaga keuntungan terbatas barel WTI.

Juga, hubungan diplomatik yang memburuk antara AS dan Tiongkok terhadap eskalasi atas balas dendam kedua penutupan konsulat Houston juga tetap menjadi hambatan pada minyak yang berimbal hasil lebih tinggi.

Sementara itu, pasar fokus pada perdagangan emas, karena logam kuning mendekati rekor tertinggi di Asia Senin ini. Di hari mendatang, sentimen risiko dan dinamika dolar akan terus bermain, karena perhatian beralih ke laporan pasokan minyak mentah mingguan AS untuk dorongan perdagangan baru. Pekan lalu, stok AS menunjukkan peningkatan yang tidak terduga.

Juga, setiap dampak dari badai Hanna, yang menghantam pantai Texas pada akhir pekan, akan diawasi dengan ketat.