Aksi Jual Emas Terhenti Karena Dolar AS Mundur Dari Level Tertinggi Dua Bulan

• Mundurnya dolar dari tertinggi dua bulan menghentikan aksi jual emas. 
• Grafik harian emas menunjukkan pasar berubah bimbang. 
• Risiko, bagaimanapun, tetap condong ke arah penurunan yang lebih dalam. 

Penjual emas mengambil jeda di tengah kemunduran dolar AS dari tertinggi dua bulan. 

Pasar yang bimbang

Logam kuning mengalami pergerakan dua arah dan ditutup pada catatan datar pada hari Kamis, membentuk candle Doji – tanda keraguan. 

Penjualan melemah pada $1.848 karena tren naik dalam indeks dolar (DXY) berhenti di 94,59, level tertinggi sejak 24 Juli. DXY ditutup pada hari Kamis di 94,33 dan tetap datar di dekat level itu pada waktu berita ini ditulis. 

Sementara itu, emas saat ini diperdagangkan mendekati $1,863 per ons, berakhir pada hari Kamis di $1,867.

Resiko negatif tetap ada

Sementara indeks dolar telah mundur dari tertinggi multi-minggu dalam 12 jam terakhir atau lebih, penembusan sisi atas dari kisaran perdagangan dua bulan di 92,00-94,00 yang dikonfirmasi awal pekan ini masih berlaku. 

Selain itu, kekecewaan bahwa keputusan Federal Reserve baru-baru ini untuk mengadopsi penargetan inflasi rata-rata tidak diterjemahkan ke dalam lebih banyak stimulus, kekhawatiran baru terhadap virus corona, dan kekhawatiran pertumbuhan dapat terus mendorong dolar lebih tinggi menjelang pemilihan AS. 

Dengan demikian, jalur yang paling mungkin bagi emas tampaknya berada di sisi bawah.