Analisis Harga Emas: XAU/USD Perpanjang Pemulihan Di Atas $1.800 Dengan Perhatian Tertuju Pada Powell
- Emas dalam penawaran beli, naik untuk hari ketiga berturut-turut.
- Pelemahan dolar AS mendukung pembeli di tengah sentimen risk-on.
- Powell dapat mengulangi optimisme yang hati-hati tetapi menyebutkan kesengsaraan reflasi mungkin mengkhawatirkan.
Emas mencatat tertinggi baru intraday ke $1.814,93, naik 0,22% hari ini, selama sesi Asia Selasa. Dengan demikian, pasangan ini naik untuk hari ketiga berturut-turut di tengah melemahnya dolar AS dan sentimen optimis di pasar. Namun, sentimen hati-hati menjelang kesaksian Ketua Federal Reserve Jerome Powell yang dilakukan dua kali setahun menguji pembeli.
Dorongan terbaru pada logam kuning seharusnya mengambil petunjuk dari obrolan mencabut pembatasan aktivitas di Tokyo dan Victory Australia. Yang juga mendukung sentimen adalah berita yang mengindikasikan kemungkinan pemulihan ekonomi Tiongkok, dibagikan oleh Economic Information Daily.
Perlu disebutkan bahwa para pembuat kebijakan AS juga sedang bergerak untuk meneruskan stimulus bantuan bersama yang sangat ditunggu-tunggu dan mendukung sentimen risk-on. Baru-baru ini Manu Raju dari CNN mencuit, “(Mantan Menteri Keuangan AS Steve) Manchin mengatakan bahwa dia akan mengambil langkah itu jika anggota parlemen menemukan kenaikan gaji dalam aturan rekonsiliasi. 'Saya akan mengubahnya menjadi $11,' katanya. 'Kita bisa $11 dalam dua tahun dan berada dalam posisi yang lebih baik daripada $15 dalam lima tahun.'”
Sebaliknya, analis Citi Bank memangkas target harga emas 6-12 bulan menjadi $1.950/oz versus perkiraan sebelumnya $2100. Para analis menyoroti pentingnya cryptocurrency versus emas baru-baru ini sambil berkata, "Membandingkan arus keluar bersih dari dana yang diperdagangkan di bursa yang didukung emas dalam beberapa bulan terakhir dengan peningkatan bagian beredar untuk Grayscale Bitcoin Trust".
Di tengah permainan ini, S&P 500 Futures mencetak kenaikan 0,20% sementara yield Treasury AS 10-tahun menahan diri dari bergerak di tengah penurunan di Jepang.
Ke depan, tidak ada yang penting jelang Powell dan karenanya pasar mungkin tetap lesu, dapat mempertahankan tren sebelumnya untuk mencari petunjuk baru. Mengingat data mixed dari AS dan yield tinggi satu-tahun, akan menjadi tugas berat bagi Ketua Fed untuk mengulangi optimismenya yang hati-hati.
Analisis teknis
EMA 21-hari bergabung dengan garis tren miring ke bawah dari 06 Januari untuk menyoroti $1.818-19 sebagai resistance penting jangka pendek. Sementara itu, penjual emas cenderung tidak kembali kecuali menyaksikan penutupan harian di bawah terendah awal bulan di dekat $1.785.