USD/JPY Naik Kembali Mendekati Puncak Multi-Bulan, 107,00 Masih Terlihat
- Kombinasi faktor-faktor membantu USD/JPY mendapatkan kembali traksi positif pada hari Rabu.
- Prospek ekonomi yang optimis membebani safe-haven JPY dan memperpanjang beberapa dukungan untuk USD/JPY.
- Kenaikan moderat dalam USD memberikan dorongan tambahan menjelang rilis makro AS.
Pasangan USD/JPY mempertahankan kenaikan intraday selama awal sesi Eropa pada hari Rabu dan terakhir terlihat diperdagangkan di dekat puncak harian, di sekitar wilayah 106,85.
Menyusul pullback hari sebelumnya dari sekitar 107,00, atau puncak lebih dari enam bulan, pasangan ini menangkap penawaran beli baru dan didukung oleh kombinasi faktor-faktor. Kenaikan baru di pasar ekuitas merusak safe-haven yen Jepang. Selain itu, kenaikan sederhana dolar AS membantu pasangan USD/JPY untuk mendapatkan kembali traksi positif.
Sentimen risiko global tetap kuat didukung oleh optimisme bahwa rencana belanja fiskal AS yang besar akan mendorong pemulihan ekonomi global. Itu, bersama dengan kecepatan vaksinasi virus corona yang mengesankan, terus meningkatkan kepercayaan investor dan tetap mendukung sentimen bullish di pasar keuangan.
Sementara itu, perdagangan reflasi memaksa investor untuk memperkirakan kemungkinan kenaikan inflasi dan meningkatkan keraguan the Fed akan mempertahankan suku bunga sangat rendah untuk periode yang lebih lama. Selain itu, ekspektasi pemulihan ekonomi AS relatif lebih cepat dari pandemi menopang USD dan memperpanjang beberapa dukungan tambahan untuk pasangan USD/JPY.
Namun, penurunan yield obligasi Treasury AS mungkin menahan pedagang bullish dari menempatkan taruhan baru dan membatasi kenaikan pasangan USD/JPY di tengah kondisi sedikit overbought. Oleh karena itu, masih harus dilihat apakah pembeli dapat memanfaatkan pergerakan atau kesulitan untuk menaklukkan 107,00 dengan fokus saat ini bergeser ke rilis makro AS untuk dorongan baru.
Kalender ekonomi AS Rabu menyoroti rilis laporan ADP tentang ketenagakerjaan sektor swasta dan IMP Jasa ISM. Data tersebut, bersama dengan yield obligasi AS, akan memainkan peran penting dalam memengaruhi dinamika harga USD. Pedagang lebih jauh mungkin mengambil isyarat dari sentimen risiko pasar yang lebih luas untuk mengambil beberapa peluang yang signifikan.